Penerbangan Perdana AirAsia dari Kuala Lumpur ke Kertajati Resmi Mengudara, Menghubungkan Lebih Banyak Wisatawan ke Jawa Barat yang Kaya akan Budaya

Proses water salute pesawat AK 418 yang tiba di bandara Kertajati dari Kuala Lumpur

Maskapai bertarif hemat pertama yang menghubungkan Kuala Lumpur langsung ke Kertajati

MAJALENGKA, 17 Mei 2023 ‒ AirAsia Malaysia (AK) hari ini resmi merayakan penerbangan perdana dari Kuala Lumpur ke Kertajati, Jawa Barat, Indonesia.

Penerbangan perdana berangkat dari Bandara Internasional Kuala Lumpur (Terminal 2) pukul 09.05 dan mendarat di Bandara Internasional Kertajati pada hari yang sama pukul 10.20 waktu setempat. Penumpang dalam penerbangan AK 418 tersebut disambut dengan hangat oleh Wakil Gubernur Provinsi Jawa Barat yang diwakili oleh Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Drs. Benny Bachtiar, Kepala Otoritas Bandara Wilayah I Kelas Utama Captain Yufridon Gandoz Situmeang, Duta Besar Malaysia untuk Indonesia Dato' Syed Mohammad Hasrin,  Direktur Utama PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB), Muhamad Singgih, beserta jajaran tim manajemen AirAsia Malaysia dan Indonesia Airasia.

Peluncuran rute baru ini menandai AirAsia sebagai maskapai berbiaya hemat pertama untuk rute  internasional dari dan menuju Kertajati pasca pandemi. Bandara Internasional Kertajati adalah bandara terbesar kedua di Indonesia, dan berfungsi sebagai penghubung utama yang menghubungkan para wisatawan ke Bandung Raya, Cirebon dan sekitarnya, provinsi Jawa Barat, dan sebagian Jawa Tengah.

CEO AirAsia Malaysia, Riad Asmat saat memberikan sambutan

Riad Asmat, CEO AirAsia Malaysia mengatakan, “Kami merasa terhormat menjadi maskapai penerbangan bertarif hemat pertama yang menghubungkan wisatawan ke Kertajati, permata Indonesia yang belum dijelajahi. AirAsia pertama kali memulai penerbangan dari Malaysia ke Indonesia pada tahun 2004 dengan tujuan agar para wisatawan dapat merasakan keindahan dan keajaiban kedua negara, atau sekadar mengunjungi orang yang mereka cintai dengan mudah. Kami telah menerbangkan lebih dari 2,5 juta penumpang antara kedua negara pada tahun 2019 dan memperluas jaringan kami ke 12 tujuan di Indonesia, dengan 151 penerbangan setiap minggu.”

“Misi kami adalah untuk kembali menempatkan Jawa Barat sebagai destinasi yang wajib dikunjungi di ASEAN. Dengan rute baru ini, lebih banyak penduduk lokal dan turis akan mendapatkan kesempatan untuk mengunjungi daerah wisata sekitar Kertajati. Apalagi dengan rencana penyelesaian jalan tol Cisumdawu, Kabupaten Majalengka, yang hanya berjarak satu jam dari Bandung, surga belanja terbaik. Oleh karena itu, dengan senang hati saya sampaikan bahwa dimulainya penerbangan dari Kuala Lumpur ini tidak hanya akan memperkenalkan Kertajati kepada para wisatawan dari ASEAN dan sekitarnya, tetapi juga akan menciptakan banyak peluang ekonomi dan pekerjaan bagi penduduk setempat.”

“Sebagai grup maskapai penerbangan dengan konektivitas luas di ASEAN dan Asia Pasifik, bersama dengan afiliasi kami, Indonesia AirAsia, kami sangat bersemangat untuk terus memainkan peran kami dalam membawa wisatawan asing langsung ke berbagai kota, baik yang populer maupun  yang kurang terlayani di Indonesia dan Malaysia. Kami berharap dapat memberikan kontribusi yang signifikan untuk mendukung pencapaian target kedua pemerintah untuk menarik jutaan pengunjung asing pada tahun 2023.”

Head of Indonesia Affairs and Policy, Indonesia AirAsia Eddy Krismeidi Sumawilaga saat memberikan sambutan

Head of Indonesia Affairs and Policy, Indonesia AirAsia Eddy Krismeidi Sumawilaga menambahkan, “Indonesia adalah pasar yang sangat penting bagi AirAsia. AirAsia sebagai grup dan tentunya Indonesia AirAsia memiliki komitmen untuk terus melakukan berbagai upaya mendukung pertumbuhan pariwisata di Indonesia melalui berbagai kolaborasi bersama pemerintah pusat, daerah dan para pemangku kepentingan dalam industri pariwisata.”

“Dengan membuka rute Kertajati-Kuala Lumpur, grup AirAsia melalui afiliasi kami AirAsia Malaysia akan membawa wilayah sekitar Kertajati, provinsi Jawa Barat dan sebagian Jawa Tengah, lebih  dekat ke Kuala Lumpur, dan lebih luas lagi, Malaysia. Rute ini dapat mendorong makin banyak wisatawan dari Malaysia dan ASEAN yang berkunjung dan berwisata ke Jawa Barat, sehingga dapat memberikan kontribusi dalam mendukung pertumbuhan  perekonomian di wilayah Jawa Barat dengan mendorong peningkatan pariwisata, menciptakan lapangan kerja dan memberdayakan komunitas di sekitarnya.”

Untuk merayakan penerbangan perdananya, AirAsia menawarkan tarif all-in dari Kuala Lumpur ke Kertajati mulai dari RM141 atau setara dengan sekitar Rp460.000 sekali jalan. Tarif tambahan juga tersedia untuk penerbangan pulang-pergi mulai dari Rp616.600. Sebagai penawaran istimewa, AirAsia juga memiliki promo yang tak tertandingi hingga 21 Mei 2023, untuk periode perjalanan antara 1 Juni hingga 14 Desember 2023.

*Tarif all-in sudah termasuk pajak bandara, biaya tambahan bahan bakar, dan biaya lain yang berlaku. Syarat dan ketentuan berlaku

***SELESAI***